Pages

Monday, December 5, 2011

Indonesia Meloloskan Resolusi PBB Tentang Perlindungan Buruh Migran


NEW YORK, PedomanNEWS.com – Delegasi Indonesia berhasil menggolkan Resolusi PBB yang berjudul “ Violence Against Women Migrant Workers”, pada Sidang Komite III Majelis Umum PBB ke-66 yang berakhir Selasa (22/11/2011) di Markas Besar PBB, New York.
Berdasarkan rilis media yang dikeluarkan oleh Perwakilan Tetap Republik Indonesia-PTRI New York, Resolusi yang diprakarsai Indonesia bersama dengan Filipina ini mempunyai tujuan untuk meningkatkan upaya perlindungan terhadap para pekerja migrant perempuan dari berbagai tindak kekerasan, perlakuan yang tidak layak dan tidak manusiawi, eksploitasi maupun diskriminasi dinegara tempat mereka bekerja.
Deputi Wakil Tetap RI di PBB, Dubes Yusra Khan mengatakan bahwa persoalan kekerasan terhadap pekerja migrant, khususnya migrant perempuan telah menjadi perhatian besar pemerintah dan masyarakat di tanah air.
“Persoalan kekerasan terhadap pekerja migrant, khususnya pekerja migrant perempuan telah menjadi perhatian besar pemerintah dan masyarakat di tanah air.” Ujar Dubes Khan.
Lanjut Dubes khan bahwa pemerintah Indonesia terus berusaha memperkuat upaya pencegahan, perlindungan dan penanganan kasus kekerasan di berbagai tingkatan, termasuk melalui forum kerjasama multilateral seperti PBB.
Salah satu isi resolusi adalah mendesak negara asal, transit dan tujuan pekerja migran perempuan agar meratifikasi berbagai instrumen HAM internasional dan konvensi lainnya yang relevan terhadap isu migran. Salah satu konvensi terkini yang relevan dengan perlindungan pekerja migran adalah Konvensi ILO No. 189 tentang Decent Work for Domestic Workers yang diadopsi tahun 2010.
Resolusi telah meminta agar PBB melalui badan UN-Women untuk mendukung upaya negara anggota dalam meningkatkan perlindungan terhadap pekerja migran perempuan, baik pada tataran domestik maupun melalui kerjasama bilateral, kawasan dan internasional. Pada tahun 2013, pembahasan Resolusi akan difokuskan pada masalah access to justice bagi pekerja migran perempuan yang menjadi korban kekerasan

Friday, December 2, 2011

MENGAPA BERSERIKAT......?











Pekerja Adalah Sendiri.....Menjadi Buruh Tak Bisa Di Kalahkan.....

CHATTING DENGAN TUHAN


TUHAN :
Kamu memanggilKu ?

AKU :
Memanggilmu?
Tidak.. Ini siapa ya?

TUHAN :
Ini TUHAN.
Aku mendengar doamu.
Jadi Aku ingin berbincang-bincang denganmu.

AKU :
Ya, saya memang sering berdoa, hanya agar saya merasa lebih baik.
Tapi sekarang saya sedang sibuk, sangat sibuk.

TUHAN :
Sedang sibuk apa? Semut juga sibuk.

AKU :
Nggak tau ya.
Yang pasti saya tidak punya waktu luang sedikitpun.
Hidup jadi seperti diburu-buru.
Setiap waktu telah menjadi waktu sibuk.

TUHAN :
Benar sekali.
Aktifitas memberimu kesibukan.
Tapi Produktifitas memberimu hasil.
Aktifitas memakan waktu, Produktifitas membebaskan waktu.

AKU :
Saya mengerti itu.
Tapi saya tetap tidak dapat menghidarinya.
Sebenarnya, saya tidak mengharapkan Tuhan mengajakku chatting seperti ini.

TUHAN :
Aku ingin memecahkan masalahmu dengan waktu, dengan memberimu beberapa
petunjuk.
Di era internet ini, Aku ingin menggunakan medium yang lebih nyaman untukmu
daripada mimpi, misalnya.

AKU :
OKE, sekarang beritahu saya, mengapa hidup jadi begitu rumit?

TUHAN :
Berhentilah menganalisa hidup.
Jalani saja.
Analisa-lah yang membuatnya jadi rumit.

AKU :
Kalau begitu mengapa kami manusia tidak pernah merasa senang?

TUHAN :
Hari ini adalah hari esok yang kamu khawatirkan kemarin.
Kamu merasa khawatir karena kamu menganalisa.
Merasa khawatir menjadi kebiasaanmu.
Karena itulah kamu tidak pernah merasa senang.

AKU :
Tapi bagaimana mungkin kita tidak khawatir jika ada begitu banyak
ketidakpastian.

TUHAN :
Ketidakpastian itu tidak bisa dihindari.
Tapi kekhawatiran adalah sebuah pilihan.

AKU :
Tapi, begitu banyak rasa sakit karena ketidakpastian.

TUHAN :
Rasa Sakit tidak bisa dihindari, tetapi Penderitaan adalah sebuah pilihan.

AKU :
Jika Penderitaan itu pilihan, mengapa orang baik selalu menderita?

TUHAN :
Intan tidak dapat diasah tanpa gesekan.
Emas tidak dapat dimurnikan tanpa api.
Orang baik melewati rintangan, tanpa menderita.
Dengan pengalaman itu, hidup mereka menjadi lebih baik bukan sebaliknya.

AKU :
Maksudnya pengalaman pahit itu berguna?

TUHAN :
Ya.
Dari segala sisi, pengalaman adalah guru yang keras.
Guru pengalaman memberi ujian dulu, baru pemahamannya.

AKU :
Tetapi, mengapa kami harus melalui semua ujian itu?
Mengapa kami tidak dapat hidup bebas dari masalah?

TUHAN :
Masalah adalah Rintangan yang ditujukan untuk meningkatkan kekuatan mental
Kekuatan dari dalam diri bisa keluar dari perjuangan dan rintangan, bukan
dari berleha-leha.

AKU :
Sejujurnya ditengah segala persoalan ini, kami tidak tahu kemana harus
melangkah...

TUHAN :
Jika kamu melihat ke luar, maka kamu tidak akan tahu kemana kamu melangkah.
Lihatlah ke dalam.
Melihat ke luar, kamu bermimpi.
Melihat ke dalam, kamu terjaga.
Mata memberimu penglihatan.
Hati memberimu arah.

AKU :
Kadang-kadang ketidakberhasilan membuatku menderita.
Apa yang dapat saya lakukan?

TUHAN :
Keberhasilan adalah ukuran yang dibuat oleh orang lain.
Kepuasan adalah ukuran yang dibuat olehmu sendiri.
Mengetahui tujuan perjalanan akan terasa lebih memuaskan daripada mengetahui
bahwa kau sedang berjalan.
Bekerjalah dengan kompas, biarkan orang lain bekejaran dengan waktu.

AKU :
Di dalam saat-saat sulit, bagaimana saya bisa tetap termotivasi?

TUHAN :
Selalulah melihat sudah berapa jauh saya berjalan, daripada masih berapa
jauh saya harus berjalan.
Selalu hitung yang harus kau syukuri, jangan hitung apa yang tidak kau
peroleh.

AKU :
Apa yang menarik dari manusia?

TUHAN :
Jika menderita, mereka bertanya "Mengapa harus aku?".
Jika mereka bahagia, tidak ada yang pernah bertanya "Mengapa harus aku?".

AKU :
Kadangkala saya bertanya, siapa saya, mengapa saya disini?

TUHAN :
Jangan mencari siapa kamu, tapi tentukanlah ingin menjadi apa kamu.
Berhentilah mencari mengapa saya di sini.
Ciptakan tujuan itu.
Hidup bukanlah proses pencarian, tapi sebuah proses penciptaan.

AKU :
Bagaimana saya bisa mendapat yang terbaik dalam hidup ini?

TUHAN :
Hadapilah masa lalu-mu tanpa penyesalan.
Peganglah saat ini dengan keyakinan.
Siapkan masa depan tanpa rasa takut.

AKU :
Pertanyaan terakhir.
Seringkali saya merasa doa-doaku tidak dijawab.

TUHAN :
Tidak ada doa yang tidak dijawab.
Seringkali jawabannya adalah TIDAK.

AKU :
Terima Kasih Tuhan atas chatting yang indah ini.

TUHAN :
Oke.
Teguhlah dalam iman, dan buanglah rasa takut.
Hidup adalah misteri untuk dipecahkan, bukan masalah untuk diselesaikan.
Percayalah padaKu.
Hidup itu indah jika kamu tahu cara untuk hidup.

MATERI PENGUPAHAN

















SEMOGA BERMANFAAT.....

Thursday, December 1, 2011

Tolak UMK, Ribuan Buruh Demo Disnaker


10 - Nov - 2011 | 11:49 am |
Purwakarta. Bertepatan dengan hari pahlawan 10 November 2011 , ribuan buruh dari sejumlah perusahaan di Kawasan Industri Kota Bukit Indah Purwakarta, Jawa Barat, Kamis (10/11/2011) Berunjuk rasa menolak Upah Minimum Kabupaten (Umk) Purwakarta.
Diawali dengan melakukan orasi di titik yang merupakan akses utama kawasan kota bukit indah, akhirnya aksi buruh yang tergabung dalam FEDERASI SERIKAT PEKERJA METAL INDONESIA mampu membuat lumpuh sebagian besar produktivitas di beberapa perusahaan di kawasan tersebut. Alhasil, menjelang pukul 10 pagi puluhan ribu masa buruh yang bukan hanya tergabung dalam FSPMI ikut terbangkit UFORIAnya dalam aksi tersebut.
"Bukan hanya dibohongi, seluruh buruh purwakarta saat ini sudah dikhianati oleh jajaran yang duduk di dewan pengupahan baik dari apindo,pemerintah dalam hal ini pihak dari disnaker dan juga perwakilan pekerja," Ungkap FU'AD BM ketua konsulat cabang FSPMI purwakarta.

Gubernur Ahmad Heryawan Realisasikan Janjinya


pks-cibitung.com – Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyatakan, hingga September 2010, jumlah penyerapan tenaga kerja telah mencapai 1.063.213 orang. Jumlah itu merupakan tenaga kerja Jawa Barat yang tersebar di dalam dan luar negeri yang terekam dalam data by name by addres.

Capaian itu menurut Heryawan merupakan hasil kerja keras semua pihak terkait, khususnya Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jawa Barat. Prestasi yang dicapai dalam kurun waktu kurang dari 3 tahun itu patut disyukuri dengan cara terus berinovasi untuk memecahkan masalah ketenagakerjaan di Jawa Barat.
Tentu sebuah prestasi, Alhamdulillah, dalam kurun waktu 2 tahun 4 bulan, penyerapan tenaga kerja sudah melampaui target 1 juta tenaga kerja. Artinya dalam kurun waktu kurang dari 3 tahun target itu sudah tercapai. Dan tentunya prestasi itu terus didorong agar menumbuhkan inovasi dan kreativitas dalam mengatasi masalah ketenagakerjaan di Jawa Barat, tegas Heryawan saat membuka Sarasehan Peluang Kerja dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Luar Negeri, di Kantor Disnakertrans Jabar, Soekarno Hatta Bandung, Selasa (12/10/2010).
Pada kesempatan itu Heryawan menyampaikan apresiasi atas peran penting yang dikerjakan para diplomat Indonesia di luar negeri, khususnya di Singapura dalam upaya memberikan informasi seluas-luasnya mengenai peluang kerja dan perlindungan TKI.
Hal itu tentunya sangat bermanfaat dalam mengatasi persoalan ketenagakerjaan, khususnya tenaga kerja luar negeri asal Jawa Barat. Dalam konteks Jawa Barat, masalah ketenagakerjaan merupakan hal penting yang harus dituntaskan. Tentunya secara bertahap, apalagi hal itu terkait dengan pertumbuhan jumlah penduduk dan besarnya jumlah angkatan kerjanya, tuturnya.
Saat ini saja, dari jumlah penduduk Jawa Barat yang mencapai 43 juta lebih, tercatat usia kerja sebanyak 30,45 juta jiwa, dengan jumlah angkatan kerja mencapai 19,21 juta jiwa (Survei Angakatan Kerja nasional/Sakernas 2010).
Dari jumlah itu kesempatan kerja yang ada baru mencapai 17,18 juta jiwa. Artinya ada sekitar 2 juta lebih pengangguran terbuka. Namun berkat kerja keras semua pihak, maka perlahan tapi pasti, jumlah itu akan terus diupayakan menurun.
Berbagai program dan kebijakan terkait tenaga kerja terus digulirkan. Utamanya untuk menekan angka pengangguran terbuka yang ada di Jawa Barat, ujar Heryawan.
Hadir dalam acara itu, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia Untuk Singapura Wardana, Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (APJATI) Komjen Pol (Purn) Nurfaizi, Kepala Disnaker Kabupaten/Kota Se Jawa Barat, dan para Kepala Balai Pelatihan Tenaga Kerja Luar Negeri (BPTKLN), Balai Latihan Transmigrasi, Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja Dalam Negeri (B2PLKDN), Perusahaan Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS) serta Balai Latihan Kerja Provinsi dan Kabupaten/Kota se Jawa Barat. [mah]

Tuesday, November 29, 2011

Bakti Buruh Untuk Rakyat

                   2014 Seluruh Rakyat Berobat Gratis

         JAKARTA, Pengesahan rancangan undang-undang badan penyelenggara jaminan sosial (RUUBPJS) menjadi Undang-undang badan penyelenggara jaminan sosial (UUBPJS) pekan lalu, tepatnya 28 Oktober 2011, mendapat sambutan luar biasa dari berbagai pihak, dan dianggap sebagai kemenangan rakyat indonesia.

   Pasalnya persatu januari 2014 eluruh rakyat indonesia akan mendapatkan jaminan kesehatan seumur hidup, tanpa ada diskriminasi dan limitasi. Hal ini disampaikan oleh ketua komisi IX dari fraksi PDI perjuangan,Ribka Tjiptaning,meski dirinya tidak masuk kedalam pansus RUU BPJS tapi ia merasakan betapa luar biasanya perjuangan menggolkan RUU ini.
   "Meski aku tidak masuk di dalam pansus itu,karena aku ketua komisi,tapi ini perjuangan yanga sangat luar biasa.bayangkan 5 tahun perjuangan ini,dan berhasil disahkan malam ini," kata Ribka saat di hubungi KP (Koran Perjuangan),di Jakarta 
   Mnurut dia ketua umum PDI Perjuangan,Megawati Soekarno Putri meng intruksikan bahwa RUU BPJS haru segera di sahkan,karena jaminan sosial ini tidak semua negara punya dan ini sesuai garis perjuangan dari PDI Perjuangan sendiri."kesejahteraan yang berkeadialan itulah intruksi Mbak Mega.dan alhamdulillah di paripurna di sahkan," katanya.
   meski prosesnya berbelit-belit,mengenai adanya BPJS 1 (BPJS Kesehatan) dan BPJS 2 (BPJS Ketenagakerjaan,Ribka mengaku cukup lega bahkan pengalaman dirinya berada di DPR selama 2 Priode baru kali ini adanya pengambilan keputusan tingkat pansus di ikuti oleh semua pimpinan DPR.Ini luarbiasa baru pengambilan keputusan tingkat pansus bukan paripurna sudah di awasi.
   Keberhasilan RUU BPJS ini,masih kata Ribka bukan kehebatan Pansusu atau Praksi tertentu ini perjuangan seluruh rakyat indonesi dan inilah bakti kaum buruh (serikat burh) Indonesi kepada rakyat karena telah berhasil perjuangkan pelaksanaan jaminan sosial di Indonesi.ia juga mengatakan diperlukan adanya kontrol lebih lanjut terhadap UU tersebut.
   "Kita akan kawal ini baik dari Parlement maupun extra Parlement.extra parlement itu sangat perlu,saya mengajak semua teman-teman,baik media,kaum buruh,seluruh element masyarakat untuk menawasi ini,karena ini untuk kita semua,"katanya mengingatkan.